Trendnews – Winny Yen, seorang dancer berbakat yang namanya cukup dikenal, telah menekuni dunia tari sejak 2012.
Perjalanan Winny menjadi seorang dancer tidaklah mudah. Masa kecilnya penuh tantangan, termasuk kurang percaya diri dan pengalaman pahit dibully.
Namun, hal itu tidak mematahkan semangatnya.
Sejak kecil, Winny sudah menyukai tarian. Ia sering mengamati orang-orang menari, meski belum berani mencoba.
Saat menginjak bangku SMP, kecintaannya terhadap musik K-Pop mendorongnya untuk belajar dance di rumah.
Ia merasa bakatnya mulai terlihat karena sering menonton penampilan para senior yang memukau dengan kostum dan makeup mereka.
Dari sanalah, ia memutuskan untuk mencoba belajar dance.

Winny memulai perjalanannya secara otodidak. Baru pada masa SMP, ia bergabung dengan sebuah sanggar seni yang membantu mengembangkan kreativitasnya.
Meski sempat berpikir untuk berhenti menjadi dancer setelah lulus SMA dan fokus bekerja, ia menyadari bahwa passion-nya terhadap tari begitu besar.
“Aku sadar kalau aku memang harus kerja sesuai passion. Sampai sekarang aku dipercaya melatih dance (coach) di SMA Santo Paulus,” ujar Winny ke Trendnews.
Pengalaman tak terlupakan Winny adalah saat tampil di ajang bergengsi World of Dance (WOD) 2019 di Jakarta bersama timnya.
Selain itu, ia juga sering dipercaya menjadi juri di berbagai kompetisi tari.
Tak hanya sibuk di dunia tari, Winny kini juga menjalankan bisnis pakaian preloved yang dikelola melalui akun Instagram @preloved_winnyyen.
Sebagai sosok yang menginspirasi, Winny memiliki pesan penting: “Jangan gampang down karena omongan orang lain. Dari komentar mereka, kita harus berkembang dan membuktikan bahwa kita tidak seperti yang mereka pikirkan. Namun, berkembanglah bukan untuk mereka, melainkan untuk diri sendiri.”